Buku Jalan Orang Shalih Menuju Surga

Perjalanan manusia di dunia ini hanya sementara, tidak ada yang kekal, dan setiap makhluk yang bernyawa yang ada di muka bumi ini pasti akan mati. Maka dari itu sudah seharusnya manusia mempersiapkan dirinya dengan amal-amal yang shalih, sebagai bekal untuk kehidupan yang kekal di akhirat dan menuju pintu surganya.

Buku ini menguraikan tentang perjalan manusia menuju surga dengan gambaran ilmu dan amal yang akan melarutkan para pembaca dalam dimensi yang bersifat ketuhanan (cek daftar isi). Penjelasan lengkapnya bisa membaca buku ini.

Daftar isi :

Bab 1 : Potensi keilmuan dan amal perbuatan
Bab 2 : Awal mula perjalanan menuju Allah
Bab 3 : Kekasih yang mengingat kekasihnya
Bab 4 : Memohon ampun kepada Allah
Bab 5 : Fokus kepada Allah
Bab 6 : Menyempurnakan ibadah kepada Allah Subhanahu wa Taala
Bab 7 : Jiwa ragaku hanya kupersembahkan kepada-Mu
Bab 8 : Siapa sebenarnya yang berkehendak, Tuhan atau manusia?
Bab 9 : Menenangkan jiwa yang gelisah dan menghancurkan segala macam duka lara
Bab 10: Jalan filsafat atau jalan wahyu, mana yang lebih kritis?
Bab 11: Manisnya zuhud
Bab 12: Dahsyatnya tawakkal
Bab 13: Nikmatnya sabar
Bab 14: Nikmatnya berhubungan dengan Allah tanpa ada yang mengetahui
Bab 15: Misteri cermin cinta ilahi
Bab 16: Cinta dan pengorbanan
Bab 17: Menyelami samudra cinta yang tak bertepi
Bab 18: Cinta Allah kepada hamba-Nya yang tak pernah sirna
Bab 19: Manisnya rindu kepada Allah
Bab 20: Perbedaan antara cinta dan rindu?
Bab 21: Tingkatan-tingkatan hamba Allah di akhirat
Tingkatan pertama : Para rasul yang disebutkan dalam Alquran
Tingkatan kedua : Para rasul selain yang disebutkan dalam Alquran
Tingkatan ketiga : Para Nabi
Tingkatan keempat : Para pewaris dan pengganti para Rasul
Tingkatan kelima : Para pemimpin dan perwakilannya yang adil
Tingkatan keenam : Para mujahid
Tingkatan ketujuh : Dermawan, suka sedekah dan suka berbuat baik kepada manusia
Tingkatan kedelapan : Orang yang Allah bukakan pintu kebaikan kepadanya
Tingkatan kesembilan : Orang-orang yang melaksanakan kewajiban dan meninggalkan larangan
Tingkatan kesepuluh : Orang-orang yang lalai dan melakukan dosa besar namun masih sempat bertaubat
Tingkatan kesebelas : Orang-orang yang mengerjakan amal saleh sambil berbuat dosa
Tingkatan kedua belas : Orang-orang yang amal kebaikannya sama dengan amal keburukannya
Tingkatan ketiga belas : Orang-orang yang sering berbuat bencana dan malapetaka
Tingkatan keempat belas :Sekelompok orang yang sama sekali tidak taat dan tidak pula berbuat maksiat.
Apakah anak kecil yang lahir dari kalangan non muslim masuk surga atau masuk neraka?
Tingkatan kelima belas : Kafir Zindiq
Tingkatan keenam belas : Para pemimpin dan pemuka orang-orang kafir serta penyeru mereka
Besarnya kekafiran yang mengharuskan besarnya siksa, didasarkan pada tiga hal
Tingkatan ketujuh belas : Orang yang mengikuti mereka, orang-orang kafir yang bodoh dan orang-orang yang mengikuti mereka
Tingkatan kedelapan belas : Kelompok kelas dari bangsa jin
Apakah jin kafir masuk neraka?
Apakah jin muslim masuk surga?